Tuesday, May 3, 2016

Dampak Gigi Berlubang Terhadap Gatal Kulit dan Biduran

Kejadian ini dialami oleh Ibu mertua saya, awalnya beliau mengeluhkan kulitnya yang gatal kemerahan seperti eksim, bahkan terkadang seperti biduran. Berbagai macam cara sudah dilakukan oleh Ibu saya itu, seperti minum jamu untuk alergi, mengkonsumsi seduan daun sirih, lalu mandi menggunakan rendaman daun sirih. Tujuannya adalah ingin membersihkan diri bila terserang bakteri di tubuh, Karena secara alamiah daun sirih mengandu antiseptik alamai.

Gangguan kulit ini sudah dialami sekitar 2 bulan lebih, kadang muncul kadang hilang, namun cukup mengganggu aktivitas sehari-hari. Bayangkan rasa gatal seluruh tubuh hingga ke ke kulit kepala yang tidak kunjung reda.

Akhirnya beberapa saat lalu, Ibu saya memutuskan untuk pergi menemui dokter kulit. Setelah diperiksa ternyata kata dokter mengalami gangguan alergi terhadap bakteri tertentu. Kemudian diberi beberapa set obat yang diminum untuk beberapa hari kedepan. Setelah minum obat gangguan tersebut mereda. Namun gatal kembali muncul setelah obat dari dokter berhenti. Hal ini cukup membuat Ibu saya menjadi gusar dan merasa tidak puas. 

Kemudian, Ibu saya memutuskan untuk bertanya kepada dokter umun kenalannya mengenai kondisi yang dialaminya. Beliau menceritakan semua kejadian dari awal hingga terakhir pergi ke dokter kulit dan tak kunjung sembuh juga. Lalu sang dokter bertanya apakah ibu mempunyai gigi yang berlubang? Ternyata betul, ibu saya mempunyai gigi yang berlubang cukup lumayan, ada 3 gigi yang berlubang, awalnya memang ditambal namun suatu ketika tambalannya terlepas dan Ibu sedikit cuek dengan hal tersebut.

Betul, ternyata setelah akhirnya Ibu saya menemui dokter Gigi untuk menambal dan merawat giginya yang berlubang secara ajaib gatal dan biduran pada kulit mulai mereda. Ternyata yang terjadi adalah infeksi pada gigi yang disebabkan oleh bakteri telah masuk dan menyerang kulit, sehingga kulit menjadi memerah dan gatal. Jadi yang terjadi adalah bakterti masuk melalui jaringan darah dan menginfeksi bagian terlemah dari tubuh kita. Kebetulan Ibu saya pada kulitnya, karena tidak hanya kulit, tetapi bakteri ini dapat menyerang daerah tubuh kita yang lain, seperti jantung, bahkan otak. Bila sudah mengalami infeksi dan mengganggu daerah otak, tentu saja dapat mengancam jiwa. 

Kesimpulannya, jangan remehkan infeksi pada tubuh kita yang disebabkan oleh bakteri, bahkan gigi kita yang terkadang kita abaikan, karena bakteri tidak hanya menyerang bagian yang terinfeksi saja tetapi dapat menyerang bagian tubuh yang lain. Sehingga rawatlah tubuh anda sebaik mungkin,

4 komentar:

  1. Saya jug mengalami Hal yang sama. Malah says says hampir Dua tahun. Oleh dokter kulit disarankan intuk cabut Gigi berlubang. Tapi blom says can't gatal masih kerasa banget

    ReplyDelete
  2. Sudah 2 taun ini mengalami gatal yang sangat menyiksa. Apakah ada hubungannya dengan gigi berlubang? Karena saya juga punya sekitat 5 gigi berlubang yang sudah parah dan hampir busuk

    ReplyDelete

Monggo dikomentari - Please add your comment